
Jika kita berbicara tentang Pulau Seribu, seringkali kita bertanya-tanya sedalam apa laut yang terbentang di Teluk Jakarta itu. Pengertian laut adalah air murni yang didalamnya terlarut berbagai zat padat dan gas berupa garam-garam organik, senyawa-senyawa organik dan gas-gas terlarut. Kita dapat melihat gradasi warna yang muncul di permukaan laut, membentang luas di sekitaran Kepulauan Seribu. Ada yang berwarna hijau terang, ada berwarna biru muda, biru gelap bahkan sampai biru pekat. Perbedaan gradasi warna itu bisa menjadi salah satu tolak ukur kita mengenal kedalaman laut yang kita kunjungi. Semakin dalam lautan, maka semakin gelap warna laut yang kita lihat. Hal ini disebabkan oleh seberapa jauh cahaya mampu masuk kedalam lautan.

Lalu seperti apa Laut dalam itu? Apakah Kepulauan Seribu memiliki Laut Dalam? Jika ¾ bumi tertutupi oleh laut, maka hanya sekitar 20% bagian yang pernah di eksplore oleh manusia. Sedangkan kedalaman rata-rata laut adalah 3,4 KM dan rekor laut terdalam ada di Palung Mariana dengan kedalaman berkisar 10 KM. Karena terbatasnya teknologi jaman sekarang, manusia hanya mampu mempelajari sedikit tentang laut dalam. Di dunia sains, Laut dikenal sebagai tempat pertama kali munculnya kehidupan organisme di bumi dan diperkirakan ada jutaan organisme yang mampu hidup di Laut Dalam. Bahkan bisa jadi masih ada hewan purba, hewan langka atau Megalodon yang tinggal di Laut Dalam. Kondisi lingkungan yang ekstrim di Laut dalam juga yang membuat Laut Dalam masih sulit untuk di teliti. Mulai dari kandungan garam yang tinggi, tekanan air, kondisi gelap gulita , dan suhu yang dingin membuat kita sulit untuk menjangkau kehidupan yang ada di Laut Dalam. Sejarah mencatat James Cameron sebagai orang pertama yang pernah turun ke dasar Laut Dalam Palung Mariana biarpun hanya mampu beberapa meter sebelum benar-benar di dasar. Dikatakan olehnya tidak ada satu pun ikan yang terlihat normal dan hanya hewan – hewan panjang seperti belut dengan ukuran yang tidak normal. Sudah terbayang bentuknya seperti apa? Hiiii….
Selain organisme langka yang hanya dapat hidup di Laut Dalam, dikatakan juga bahwa laut dalam memiliki pegunungan, sungai, dan bahkan gunung berapi. Sejauh yang dapat diteliti para ilmuwan, Laut dalam pun mampu ‘mengeluarkan’ suara-suara aneh yang tidak mampu dijelaskan secara pasti. Bahkan karena keterbatasan cahaya yang mampu masuk kedalam laut, kita tidak mampu melihat ke dasar secara langsung tapi apapun yang ada di dasar laut mampu melihat kita secara jelas. Selain sisi misteriusnya, ternyata laut juga memiliki sumbangsih menyumbangkan oksigen paling besar ke untuk kehidupan kita sehari-hari. Bahkan para psikolog pun menyarankan untuk menjadikan laut sebagai tempat refreshing jika dibandingkan dengan pegunungan. Jadi menurut kamu, makhluk apa saja yang mendiami di laut dalam?
Cheers
Alvin Bolang